Selasa, 12 Juni 2012

Ingat Daging Bertuliskan ALLAH

(TULISAN INI DISEBARLUASKAN HARIAN VOKAL, 18 NOVEMBER 2010)
Ingat daging, ingat peristiwa kebesaran Tuhan. Ada tulisan Allah pada organ hewan yang disembelih. Subhanallah! Sungguh kejadian itu pertanda, ada pesan dari langit. Ada kabar, kalau jagat raya ini betul-betul diciptakan dan dikuasai oleh yang nama-Nya Allah.
Sekira akhir tahun 2008, warga Rantauprapat, Sumatera Utara, heboh. Seorang warga di Jalan SM Raja, Julisedang memasak 25 potong daging lembu yang sebelumnya dia terima dari panitia qurban di Musalla At-Taqwa. Saat Juli sedang memasak daging tersebut, tiga dari 25 potong daging itu tampak mengapung. Tanpa merasa aneh, ketiga potong daging yang mengapung itu ditekannya dengan sendok agar tenggelam. Setelah berulang kali dicoba, daging tersebut tetap mengambang tidak seperti 22 potongan lainnya. Merasa penasaran, Juli lalu memperhatikan dengan seksama ketiga potong daging yang tetap tidak mau tenggelam ke dasar kuali itu. Dia terkejut, ternyata pada ketiga potong daging itu ada terlihat seperti tulisan berbahasa Arab. Setelah diperhatikannya lagi lebih seksama, nyata terlihat pada ketiga potong daging qurban hari raya Idul Adha 1429 H tersebut tertulis "Allah" dalam huruf Arab.
Di sebuah restoran di Nigeria Utara juga terjadi keajaiban. Potongan-potongan daging di sana bertuliskan Allah. Apa yang terlihat seperti tulisan Arab untuk Allah dan nama Nabi Muhammad ditemukan di potongan-potongan daging sapi oleh seorang pelanggan di Birnin Kebbi. Ketika dia hendak menyantap hidangan, tiba-tiba di melihat otot di dalam potongan daging itu yang mengeja tulisan Allah. Setelah peristiwa itu, pemilik restoran meneliti potongan daging yang lain di dapur dan dia menemukan tiga potong daging lagi yang memuat nama Allah.
Daging itu direbus dan kemudian digoreng sebelum disajikan, demikan pemilik restoran bernama Kabiru Haliru kepada koran Weekly Trust. "Ketika tulisan-tulisan itu ditemukan, disini ada beberapa ulama Islam yang sedang bersantap dan mereka semua mengatakan bahwa itu adalah pertanda yang menunjukkan bahwa Islam adalah satu-satunya agama yang benar bagi umat manusia," kata Kabiru Haliru.
Restauran itu masih menyimpan potongan-potongan daging untuk dilihat oleh para pengunjung. Ribuan orang sudah datang ke restoran itu untuk melihat sejak potongan-potongan daging itu ditemukan.
Seorang dokter hewan mengatakan kepada surat kabar Weekly Trust, tulisan itu "mengalahkan penjelasan ilmiah". "Kalau hanya satu potongan daging yang ditemukan, barulah mencurigakan, tetapi dengan keadaan ini, tidak ada penjelasan," kata Dokter Yakubu Dominic.
Daging bertuliskan Allah juga terjadi di Palembang dan Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Di Palembang daging sedekah dan di Pacitan.
Sungguh fenomena itu membuat Fulan tersentak. Tersadar alam keyakinannya. Di atas kekuasaan di ada kekuasaan. Fulan berpikir, barangkali satu hikmah dari kejadian itu adalah kepasrahan pada Sang Pecipta.
Seorang kawan, Tom Hardi pernah bercerita. Suatu ketika, hiduplah seorang yang sangat dipenuhi oleh perasaan kasih sayang dalam hidupnya. Ketika ia meninggal, semua orang mengira bahwa manusia sepertinya pasti langsung masuk ke surga.
Tetapi karena sesuatu dan lain hal, malaikat di surga berbuat kesalahan. Ia kelewatan nama orang itu dan berpikir karena orang tersebut tidak terdaftar di surga, tempatnya adalah di ‘tempat satunya lagi’ dan ia langsung mengirimnya ke neraka!
Dan di neraka, tidak ada yang men-cek reservasi. Semua yang dibuang di sana adalah penghuni abadi. Jadi begitulah, orang tersebut tinggal tanpa membantah karena ia berpikir mungkin dia belum layak untuk tinggal di surga. Hanya seminggu kemudian, Raja Iblis pergi ke surga. Marah-marah menuduh bahwa Kerajaan Surga telah melakukan terorisme di neraka.
“Ada apa?” tanya malaikat Surga.
Sang Raja Iblis berteriak dengan murka. “Apa maksud kalian mengirim orang ini ke neraka. Dia benar-benar merusak tempatku. Sejak awal, dia tidak pernah membalas siapa pun yang menyakitinya. Malahan ia selalu mendengarkan, mengasihi dan menghibur yang lain. Sekarang semua penghuni di sekeliling orang ini mulai saling memeluk dan mengasihi satu dengan lainnya. Ini bukan neraka yang ku-kehendaki. Ini orangnya aku kembalikan, aku tidak peduli. Pokoknya aku tidak bisa menerimanya di kerajaan-ku!” ***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar